Sekretaris Kominfo Dra Sri Maharani Damanik M.Pd ketika membuka acara Seminar dan Malam Pesona Budaya Simalungun
Pemerintah Kota Medan mendukung dan mengapresiasi kegiatan seminar dan malam pesona budaya Simalungun yang digelar Ikatan Mahasiswa Simalungun Universitas Sumatera Utara (IMAS- USU). Diharapkan kegiatan ini dapat membangkitkan budaya Simalungun di tengah - tengah masyarakat Kota Medan terutama bagi generasi Muda.
Demikian hal ini disampaikan Kadis Kominfo Drs Darussalam Pohan diwakili Sekretaris Kominfo Dra Sri Maharani Damanik ketika membuka acara Seminar dan Malam Pesona Budaya Simalungun di Aula Politeknik Kesehatan Medan, Jalan Jamin Ginting, Sabtu (2/4). Acara yang mengambil tema "Tanoh Simalungun Na Murmur" ni dihadiri Perwakilan dari IKEIS Baharuddin, Dosen Unimed Eron Damanik dan mahasiswa Simalungun.
Menurut Sri Maharani, sebagai generasi muda, para mahasiswa harus dapat mendukung kegiatan positif yang dilakukan Pemko Medan, walaupun sebagian mahasiswa tidak berasal dari Medan, tetapi harus dapat menunjukkan kepada masyarakat kota Medan bahwa keberadaan orang Simalungun dapat diandalkan.
"Sebagai orang Simalungun saya merasa bangga atas kegiatan ini, tentunya ini salah satu bentuk kegigihan orang Simalungun dengan menunjukkan Budayanya. Selamat atas terselenggaranya acara ini, semoga kedepan akan ada kegiatan budaya seperti ini lainnya", kata Sri Maharani Damanik.
Diharapkanya, kedepan Para mahasiswa yang tergabung dalam IMAS-USU, jika menggelar acara seperti ini dapat mengundang Tokoh atau organisasi Simalungun yang ada Di Kota Medan, sebab saat ini telah banyak organisasi Simalungun. Selain itu organisasi adat Daerah lainnya juga dapat diundang guna menjalin silatuhrahmi dan menunjukkan potensi budaya Simalungun kepada Adat daerah lainnya.
Ketua Panitia Luccas Anthonio Saragih mengatakan kegiatan ini digelar untukmengajak seluruh masyarakat untuk bukan hanya melihat tetapi juga ikut mengenali, mencintai bahkan ikut turut melestarikan macam dan ragam kebudayaan Simalungun.
" Melalui kegiatan ini, kami berharap kita tidak hanya sekedar menjadi penikmat tetapi juga turut berkomitmen untui mengambil bagian dalam pelestarian budaya yang memang adalah tanggung jawab kita bersama", katanya.
Dijelaskannya, Seminar yang digelar mengambil tema Seni dan Budaya Simalungun dulu sekarang dan masa yang akan datang dan peran pemuda dalam menghadapi masyarakat Ekonomi Asean (MEA) dalam menjaga eksistensi seni dan budaya Simalungun di era Globalisasi..
" Malam Pesona ini menampilkan Tarian Simalungun, legenda Huda - Huda,Horja Harangan dan Atraksi Musik Simalungun. Kedepan kita akan terus menggali dan menampilkan budaya simalungun yang masih terpendam", jelasnya.
Sumber : Dinas Kominfo Kota Medan
